Langsung ke konten utama

Aku, Si Mawar Putih Milik Ayah

 Bunga yg mekar di taman hari ini, adalah buah hasil cinta kasihmu kemarin pagi, ya! Akulah si mawar putih yang mekarnya tak lagi kau bersamai.
Ayah,
Dunia hari ini indah sekali, tapi tiada yg mampu mengalahkan indahnya bersenda gurau di petang hari bersamamu tempo dulu, senyum manismu, riang candamu, hangat pelukmu, dan juga damainya cinta kasihmu.
Ayah, 
Betapa aku mewarisi setiap jengkal rasa ingin tahumu, ingat bukan setiap aku bertanya tentang persoalan dunia? om selalu menyahuti "nanti kalau sudah besar tahu sendiri", ayah tersenyum sambil menatapku dalam, seolah mengatakan "benar apa yang dibilang oleh om mu"
Ayah,
Dewasa menyenangkan sekali, aku menikmatinya, sangat malah :). Tidak perlu merisaukan aku bagai masa kecil dulu, tangisku tak lagi sesering dulu, juga langkahku lebih teguh dari langkah yg kemarin, ibu bilang aku seperti ayah, pantang menyerah😄, ibu tidak tahu saja bahwa aku setiap hari menyerah, Yaaaa aku menyerahkan seluruh pengharapanku kepada sang maha rahmah😊🤍.
Ayah tau?
Betapa mencintaimu adalah perasaan yg tidak pernah habis terkikis oleh waktu, bahkan setelah bertahun-tahun tak lagi bertemu, betapa mencintaimu adalah rindu yg semakin hari justru semakin menggebu, tapi alangkah baiknya Allah, menjembatani rindu melalu doa-doa, selamat menikmati doa-doa panjang atas kerinduanku ayah🤍.
Doaku, semoga Allah mengampuni atas segala dosa dan kesalahan ayah selama berada di bumi-Nya, semoga Allah menerima segala amal kebaikan ayah dalam menghabiskan waktu singgah di bumi-nya, Semoga Allah mengharamkan jasad ayah dari siksa kubur juga pedihnya siksa api neraka, dan Semoga Kita berjumpa kembali dalam naungan-Nya, Aamiin Allahumma Aamiin.

Kepada Cinta Pertamaku, juga pak tani pemilik mawar putih🤗🫶

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Februari 2024✨️🌻♡

6 Bulan sebelum 22 Tahun Usia di Dunia. Tulisan ini ditulis langsung oleh pemilik nama Intan Irma Damayanti, bayi mungil yang bertarung antara hidup dan mati bersama hembusan nafas ibunya dan juga darah yang terus mengalir bersama operasi yang sedang berjalan. tangis yang memenuhi kamar lantai satu ujung lorong  di pagi hari kamis 2002 itu memecahkan dinginnya hati abah, ibu juga kakek dan nenek yang tidak berhenti berzikir menyebut asma-Nya. "Salah satu dari mereka bisa saja ada yang tidak selamat karena kondisinya sudah sama-sama lemah" dokter Rumah sakit bersalin yang cekatan memvonis ibu juga si jabang bayi. Ibu bertarung dengan alat medis juga usaha para dokter, tapi ada yang lebih penting yaitu kuasa-Nya. Ibu juga berharga bagi kedua orang tuanya, tapi bagi kakek dan nenek cucu pertama mereka adalah bayi mungil yang diidamkan kehadirannya. semua orang melangit kan doanya, jika ada doa yang paling tulus maka itu adalah doa orang-orang yang berada di rumah sakit. "Al...

SURAT UNTUK ABAH, MESKI ABAH TAK AKAN PERNAH BISA MEMBACANYA LAGI.

Bah,  Mbak sudah bekerja sebagai admin sejak 2019 lalu, mbak tidak lagi ingin menjadi dokter hewan seperti kata mbak saat kecil dulu, belum berkesempatan bah. oiya bah dik nabila sudah mondok, tapi kemarin dik fitri cerita dia mogok mondok, padahal sudah kelas 3 mts, ujian bulan 12 ini dia harusnya tamat, semoga dia mau ikut ujian ya bah, Aamiin allahumma aamiin. Kemarin mbak juga wanti-wanti fitri agar tetap semangat sekolah, dik fitri bilang gini bah ; Bah, mbak juga mulai nabung buat pendidikan mereka kedepannya, abah tenang aja mbak udah kerja dan punya uang halal InsyaAllah bah, Alhamdulillah. Mbak akan berusaha membahagiakan mereka bah, meskipun semua yang mbak lakukan tidak seberapa, mbak gamau mereka merasa minder, mbak janji sama abah akan jaga mereka semampu yang mbak bisa lakukan bah, Bismillah. Oiya bah, sebenernya tiap sholat mbak juga doain abah, tapi mbak bener-bener kangen sama abah, kangeeeennnnn bangeeeetttt, banget bah. Boleh ga sih bah dateng ke mimpi mbak sekal...

Teruntuk Kita, Dara Muda yg Diterpa Nestapa🪷

Teruntuk kita🌻  Mungkin ada banyak hal yang melelahkan, ada banyak perkataan yang melukai hati, ada banyak alasan untuk menyerah, tapi kita punya Allah atas segala situasi yang ada, tidak ada yang menyesakkan dada jika segala harap bermuara kepada-Nya, tidak ada kegelisahan jika kita meletakkan kepercayaan pada sang pemilik alam raya, dan tidak ada kekecewaan jika setiap langkah kita teriring asma-nya, MasyaAllah🤍.      Aku tidak tahu masalah kalian besar apa, tapi jika suatu hari nanti kalian membaca kalimat ini aku ingin kalian yakin bahwa "setiap kesulitan setelahnya adalah kemudahan" Allah telah memilih pundak kalian yang dipercaya mampu mempertanggungjawabkannya, jadi untuk apapun yang melelahkan jika niat awalnya lillah maka tidak berjalan dengan sia-sia, oh iyaaa aku bangga banget kalian meluangkan waktu membaca ini, karena dari sekian banyak waktu yang ada aku harap setelah membaca ini kalian akan merasa lebih tenang dan berbahagia.      Aku ...